Masterceme, Kuliner - Makanan Lebaran tak bisa dipisahkan dari ketupat dan opor. Makanan Lebaran juga mempresentasikan kebhinekaan, pengaruh dari berbagai macam rasa, berbagai suku bangsa yang kemudian menyatu dan mewujudkan satu ciri khas sebagai hidangan khas Lebaran.
Ketupat sendiri ternyata menyimpan banyak makna dan arti. Semuanya merujuk pada pesan Lebaran yang penuh dengan pengampunan dan permintaan maaf atas semua kesalahan lahir dan batin.
Ketupat bermakna keseimbangan alam dalam empat arah mata angin utama, timur, selatan, barat, dan utara dengan satu pusat. Hal lainnya juga berarti bahwa sekalipun manusia pergi ke mana pun, namun akan kembali pada satu pusat yaitu Tuhan YME.
Bentuk belah ketupat dengan empat sisinya diasumsikan sebagai empat macam nafsu yang dimiliki manusia yang dikalahkan dengan berpuasa. Sedangkan anyaman kulit ketupat ini juga dianggap sebagai gambaran jalan hidup manusia yang rumit dan berliku.
Resep ketupat sendiri sebenarnya susah-susah gampang. Namun ada beberapa trik yang harus diperhatikan.
Berikut resep ketupat yang bisa dibuat di rumah.
Bahan:
1/2 litr beras pulen,
1/2 liter beras pera
10 kulit ketupat ukuran kecil-sedang
Garam secukupnya
Air untuk merebus
Cara membuat:
1. Campur kedua jenis beras. Cuci bersih. Kemudian rendam beras dalam air sekitar 1-2 jam.
2. Setelah tiris, campur sedikit garam dan aduk rata.
3. Ambil beras dan masukkan ke dalam selongsong atau kulit ketupat. Jangan masukkan terlalu penuh. Masukkan beras sekitar 1/3 (lebih sedikit) volume kulit ketupat.
4. Siapkan air dalam panci kemudian masukkan ketupat ke dalamnya. Pastikan ketupat terendam dengan air.
5. Rebus selama 3-4 jam sampai ketupat matang.
Untuk membuat resep ketupat ini, Anda bisa mencampur kedua beras pulen dan pera agar tekstur ketupat jadi lebih enak. Tak terlalu lembek karena beras pulen dan tak 'ambyar' karena terlalu pera. Selamat mencoba resep ketupat untuk Lebaran.
0 Komentar